Kronologi Lengkap, Seorang Pelajar di Mamuju, di Temukan Tewas di Pinggir Jalan

Dok. Istimewa.

MAMUJU, Analysis.co.id – Seorang Pelajar asal Desa Bonda, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulbar, Faril (18), ditemukan tewas di pinggir jalan. Jumat (10/5/2024).

Peristiwa Korban Terkapar di temukan Warga

Warga menemukan korban terkapar di pinggir jalan sekira pukul 19.00 WITA menjelang petang, kemarin.

Awalnya, warga mengira Faril menjadi korban kecelakaan lalulintas. Tetapi setelah didekati, terlihat sejumlah luka tusuk di sejumlah bagian tubuh korban.

Kronologi peristiwa yang dialami korban belum diketahui pasti. Pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.

Kapolsek Kalukku, IPTU Makmur tak banyak berkomentar saat ditanya soal peristiwa yang terjadi baru-baru ini di wilayah kerjanya. Hanya saja, Ia membenarkannya.

“Iya (ada dugaan kasus pembunuhan di Kecamatan Papalang, Mamuju, Sulbar),” singkat Makmur, saat dikonfirmasi wartawan via WhatsApp messenger.

Tak Berselang Lama, Pelaku Pembunuhan Pelajar di Mamuju Ditangkap Polisi

Tidak berselang lama, pelaku pembunuhan seorang pelajar di pinggir jalan, akhirnya ditangkap polisi.

Pelaku berinisial H (18) yang merupakan warga Kecamatan Papalang, Mamuju, Sulbar, berhasil dibekuk berselang beberapa jam setelah kejadian.

Hal itu disampaikan Kapolsek Kalukku, IPTU Makmur, saat dikonfirmasi wartawan via WhatsApp messenger.

Makmur mengungkapkan, pihaknya langsung melakukan pencarian terhadap pelaku setelah korban dievakuasi.

“Pelaku telah diamankan Polsek Kalukku,” singkat Makmur.

Ia juga mengungkapkan, sebelum ditangkap pelaku berencana kabur ke Kalimantan Timur (Kaltim) dan sudah menuju ke pelabuhan di Kota Mamuju.

“Namun, setelah kami bernegosiasi dengan keluarga pelaku, mereka pun menyerahkan pelaku. Pelaku kami jemput di rumah keluarganya di Mamuju,” ungkapnya.

Kasat-Kusut Pembunuhan Pelajar di Mamuju

Warga digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria terkapar di jalan pintas Topore – Toabo dusun Pamalaliang Desa Topore Kecamatan Papalang Kabupaten Mamuju.

Korban lakalantas, mayat tersebut ditemukan tergeletak di pinggir jalan tak jauh dari sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa plat miliknya.

Dari keterangan Kapolresta Mamuju, Kombes pol Iskandar mengatakan bahwa benar awalnya mayat tersebut dikira korban laka lantas.

Setelah menerima informasi dari warga, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian guna lakukan olah TKP dan mengevakuasi korban ke Puskesmas terdekat.

Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan Dokter Puskesmas luka korban bukan karna kecelakaan lalu lintas tetapi luka korban menunjukkan luka bekas tikaman senjata tajam di sekujur tubuh korban.

Korban mengalami luka tusukan pada bagian punggung sebanyak 11 tusukan, lengan kanan 2 tusukan, bahu kanan 2 tusukan, wajah sisi kanan 4 tusukan dan belakang kepala 9 tusukan.

Adapun identitas korban bernama Fharil (18) merupakan seorang pelajar yang beralamat di dusun Toansang Desa Bonda Kecamatan Papalang.

Selanjutnya, petugas gabungan Polsek Kalukku dan Tim Resmob yang dipimpin Kapolsek Kalukku Iptu Makmur langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan informasi di TKP.

“Alhamdulillah, Hanya dalam waktu 5 jam setelah dilakukan penyelidikan identitas terduga tersangka diketahui yakni atas nama Inisial HK (18) dan dapat diamankan ditempat persembunyiannya,” jelas Iskandar.

Dari hasil pemeriksaan awal, kata dia, “terduga pelaku HK (18) mengakui telah melakukan penikaman sebanyak 28 kali tusukan dengan menggunakan sebilah badik terhadap korban hingga mengakibatkan meninggal dunia,” papar Iskandar.

Iskandar menambahkan, bahwa terduga pelaku melakukan penikaman terhadap korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan dendam sering di Bully oleh korban sewaktu masih sekolah bersama di SMK Papalang.

Selanjutnya, ia menuturkan, “kini terduga pelaku sudah kita amankan dan masih terus dilakukan pemeriksaan di ruangan satuan Reskrim Polresta Mamuju,” tutupnya.

Catatan, semua keterangan peristiwa bersumber dari Jajaran Polresta MamujuĀ 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup