Sutinah Suhardi Tuntaskan Sekolah Mobiler di Mamuju Hingga ke Pulau Terpencil
ANALYS.CO.ID, Mamuju – Komitmen Pemerintah Kabupaten Mamuju di bawah kepemimpinan Bupati Sutinah Suhardi guna meningkatkan kualitas pendidikan yang signifikan hingga akhir tahun 2024.
Seluruh Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Mamuju telah dilengkapi dengan mobiler lengkap, mencakup kursi, meja, dan papan tulis bagi siswa dan guru.
Sutinah Suhardi atau Bupati Mamuju yang baru beberapa hari ini melakukan cuti, menyampaikan, bahwa pencapaian ini merupakan salah satu program prioritas utamanya sedari awal dirinya menjabat.
Sutinah menyebut, sebanyak 314 SD dan 64 SMP yang tersebar di seluruh wilayah Mamuju kini tidak lagi menghadapi kendala infrastruktur dasar.
Menurutnya, Sekolah tersebut telah dipastikan memiliki fasilitas mobiler yang layak, kemudian sangat dibutuhkan untuk menunjang proses belajar mengajar yang efektif.
“Kita ingin memastikan bahwa setiap anak di Mamuju mendapatkan akses pendidikan yang layak dan berkualitas. Dengan tuntasnya pemenuhan mobiler ini, kami berharap proses pembelajaran akan semakin optimal,” ungkap Sutinah. Kamis (03/10/2024).
Program ini sejalan dengan visi Bupati Sutinah untuk membangun SDM Mamuju yang unggul dan berdaya saing.
Fasilitas pendidikan yang memadai diyakini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan siswa serta meningkatkan motivasi para pendidik di wilayah tersebut.
Dengan tercapainya target ini, Pemerintah Kabupaten Mamuju terus berkomitmen untuk melanjutkan program-program pengembangan pendidikan lainnya, guna memastikan kualitas pendidikan di Mamuju terus mengalami peningkatan secara menyeluruh.
Selanjutnya, Ketua Dewan Pendidikan Mamuju, Hajrul Malik mengungkapkan, pihaknya telah menyaksikan langsung kepemimpinan Bupati Sutinah Suhardi, dalam hal menuntaskan Mobiler di seluruh tingkatan SD dan SMP Se-kabupaten Mamuju hingga akhir tahun 2024 ini.
“Kami sangat mengapresiasi upaya Bupati Sutinah Suhardi, yang telah memastikan tidak ada lagi sekolah yang kekurangan fasilitas dasar seperti kursi, meja, dan papan tulis. Ini adalah fondasi penting untuk mendukung proses belajar mengajar yang lebih baik,” kunci Hajrul Malik. (*)
