Ikuti Retret di Akmil Magelang, Tasming-Hermanto Siap Wujudkan Parepare Lebih Maju

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare, Tasming Hamid-Hermanto berfoto bersama saat ikuti retret kepala daerah di Akmi Magelang. (istimewa)

Analysis.co.id, Magelang – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare Tasming Hamid dan Hermanto mengikuti retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah (Jateng).

Retret itu merupakan salah satu program pembekalan untuk ratusan kepala daerah dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang berlangsung selama sepekan.

Tasming Hamid telah mengikuti retret terlebih dahulu dan telah menerima sesi kepemimpinan dan peningkatan kapasitas dalam pemeritahan.

Terbaru, Hermanto mengikuti retret tersebut di hari terakhir.

Setidaknya ada tujuh materi yang diterima oleh kepala daerah dan wakilnya pada hari ini, Kamis (27/02). Sementara di hari penutupan, Jumat (28/02), tersisa satu materi utama, yakni pengarahan langsung dari Presiden RI, Prabowo Subianto.

Wali Kota Parepare Tasming Hamid mengatakan kegiatan ini sebagai momentum penting untuk memperkuat wawasan kepemimpinan dan meningkatkan sinergi antara kepala daerah se-Indonesia.

“Retret ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi kami sebagai pemimpin daerah,” kata Tasming, Kamis (27/2/2025).

“Tidak hanya soal kebijakan, tetapi juga bagaimana membangun komunikasi yang efektif, memahami kebutuhan masyarakat, serta menjaga integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan,” tambahnya.

Tasming menjelaskan retret kepala daerah itu menjadi ajang bertukar pengalaman antar kepala daerah.

Sehingga, lanjut Tasming, dapat saling menginspirasi membangun daerah ke depan.

“Kami mendapatkan banyak pengalaman baru dan strategi dalam meningkatkan pelayanan publik,” ungkapnya.

“Harapannya, ilmu yang diperoleh di sini bisa langsung diterapkan di Parepare agar lebih terbaik, sejahtera dan maju,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, menyampaikan bahwa retret ini memberikan pemahaman mendalam tentang tantangan kepemimpinan di era saat ini.

“Sebagai wakil kepala daerah, saya harus bisa menjadi jembatan antara kepala daerah dan masyarakat. Dengan mengikuti retret ini, saya semakin memahami bagaimana mendukung kebijakan wali kota dengan lebih efektif,” kata Hermanto.

Retret kepemimpinan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat dalam memperkuat tata kelola pemerintahan daerah, agar kepala daerah dan wakilnya memiliki visi yang selaras dalam membangun daerah masing-masing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup