Musrenbang 2 Kecamatan di Mamuju, Soroti Skala Prioritas di Tengah Efisiensi Anggaran

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Simboro dan Kecamatan Kepulauan Bala-balakang, Mamuju, Sulawesi Barat, menegaskan pentingnya penguatan infrastruktur sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Simboro, mengusung tema “Memperkuat Pembangunan Infrastruktur yang Menunjang Pertumbuhan Ekonomi, Meningkatkan Ketahanan Pangan, Pendidikan, dan Kesehatan Demi Kesejahteraan Masyarakat yang Berkelanjutan.” Kamis (27/02/2025).

Camat Simboro, Muh. Akbar, menekankan pentingnya fokus pada skala prioritas dalam Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mamuju tahun 2026.

Ia berharap agar usulan-usulan dari kecamatan tidak dicoret, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat pembangunan yang setara dengan kecamatan lain.

Akbar juga menyoroti pentingnya keterlibatan camat dalam proses pemberian bantuan masyarakat kepada desa, untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.

Sementara itu, Pj Desa Tapandullu, Jumardin (Lucken), menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musrenbang RKPD tingkat kecamatan, meskipun di tengah kondisi efisiensi anggaran nasional.

“Walaupun di tahun ini ada efisiensi anggaran secara besar-besaran secera nasional, namun pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan tetap harus kita laksanakan sebagai dasar usulan skala prioritas, baik itu usulan program kerja di tingkat kabupaten maupun di provinsi,” ujarnya.

Jumardin berharap agar usulan-usulan prioritas dari Desa Tapandullu dapat diakomodir oleh pemerintah kabupaten maupun provinsi melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Selanjutnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Mamuju, Suaib, mengapresiasi kehadiran para pemangku kepentingan dalam forum tersebut.

Ia menekankan bahwa hasil Musrenbang akan menjadi bahan penyusunan rancangan akhir RKPD, yang akan mengintegrasikan prioritas pembangunan daerah secara berjenjang.

Suaib juga mengingatkan bahwa meskipun terdapat keterbatasan anggaran, Musrenbang RKPD harus tetap berjalan, dan hasilnya akan disesuaikan dengan petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan.

“Keterlibatan kita semua tentu akan sangat diharapkan dalam mendorong penyempurnaan kegiatan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah secara berjenjang, sehingga program kerja yang kita laksanakan di tingkat kecamatan dapat mengakomodasi harapan masyarakat, serta dapat saling terkoneksi dan saling mendukung dengan program lainnya,” ujar Suaib.

Musrenbang ini diharapkan dapat menghasilkan rencana pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan, yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat di Kecamatan Simboro dan Kepulauan Bala-balakang, di tengah tantangan keterbatasan anggaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup

https://www.analysis.co.id