Dorong Budaya Ilmiah di Sulbar, UNIMAJU Gaungkan Literasi Lewat Bedah Buku

Bedah Buku Mahasiswa S2 Universitas Muhammadiyah Mamuju (UNIMAJU).

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Universitas Muhammadiyah Mamuju (UNIMAJU) menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong budaya ilmiah dan meningkatkan literasi di Sulawesi Barat (Sulbar).

Langkah konkret diwujudkan melalui kegiatan Bedah Buku bertajuk “Konsep Dasar Penelitian, Instrumen Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif” yang sukses digelar oleh mahasiswa Pascasarjana Magister Manajemen Angkatan 3 di Aula Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulbar.

Buku yang menjadi pusat diskusi ini merupakan buah kolaborasi intelektual antara mahasiswa pascasarjana Unimaju dengan para dosen pengampu, di dalamnya, membahas secara mendalam mengenai fondasi penelitian serta strategi pemilihan dan penggunaan instrumen dalam pendekatan kuantitatif maupun kualitatif.

Dua narasumber kompeten yang juga merupakan penulis buku sekaligus dosen Pascasarjana Magister Manajemen Unimaju, Ramli dan Muhammad Aqil, hadir untuk mengupas tuntas pentingnya pemahaman filosofis, struktural, dan alat ukur dalam sebuah riset. Penekanan diberikan pada urgensi validitas dan akuntabilitas ilmiah dalam setiap penelitian.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang penguatan kapasitas akademik bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi jembatan diskusi ilmiah lintas instansi.

Sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga pemerintah diharapkan semakinSolid, sehingga budaya riset yang lebih aplikatif dan berdampak langsung pada pembangunan daerah dapat terwujud.

Wakil Rektor III Unimaju, Yati Heryati, memberikan apresiasi tinggi saat membuka acara secara resmi. Beliau menyoroti semangat akademik mahasiswa Unimaju dalam membangun tradisi ilmiah yang kuat.

“Kegiatan ini adalah cerminan nyata dari dedikasi intelektual mahasiswa Pascasarjana Magister Manajemen yang selaras dengan visi Unimaju,” ujarnya. Rabu (30/04/2025).

Ia juga menekankan relevansi penguasaan metode penelitian bagi mahasiswa Magister Manajemen, terutama pasca raihan Akreditasi Baik Sekali dari Lamemba yang semakin memacu standar kualitas penelitian di program studi tersebut.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulbar, Khaeruddin Anas menyambut baik penyelenggaraan acara di instansinya.

“Perpustakaan kini menjelma menjadi ruang interaksi intelektual yang dinamis, bukan sekadar tempat menyimpan buku. Kami bangga dapat berkontribusi dalam upaya memajukan pemahaman literasi di tengah masyarakat,” katanya.

Ketua panitia pelaksana dari kalangan mahasiswa Magister Manajemen Angkatan 3 Unimaju, Nurfaidah, SKM, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai sumbangsih mahasiswa dalam menciptakan ruang belajar kolaboratif di luar lingkungan kelas formal.

“Semoga kegiatan ini memberikan dampak positif dan memotivasi lahirnya lebih banyak riset berkualitas dari para mahasiswa di Sulawesi Barat,” harapnya.

Acara ini dihadiri oleh antusiasme tinggi dari mahasiswa, dosen, serta perwakilan berbagai dinas terkait. Diskusi yang berlangsung interaktif diwarnai dengan berbagai pertanyaan dan masukan konstruktif dari para peserta.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup

https://www.analysis.co.id