BREAKING NEWS: Pj Desa Tapandullu Jadi Korban Pencurian Uang di Mamuju

Pemdes Tapandullu dan Personel Polresta Mamuju serta Polda Sulbar saat melakukan olah TKP di Jl. Diponegoro, Karema, Mamuju. (Dok. Analysis).

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Sebuah aksi pencurian uang dilaporkan terjadi di Jalan Diponegoro, tepat di depan Samsung Service Center, Mamuju, pada sore ini sekitar pukul 15.03 WITA. Senin (16/06/2025).

Petugas dari Polresta Mamuju dan Polda Sulawesi Barat (Sulbar) segera turun ke lokasi untuk melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pejabat (Pj) Desa Tapandullu, Jumardin, yang menjadi korban, menceritakan kronologi kejadian.

Menurutnya, setelah melakukan pencairan Dana Desa (DD) bersama Bendahara Desa di Bank Sulselbar sekitar pukul 13.30 hingga 14.00 WITA, ia sempat sholat dan kemudian makan di Warung Mas Cambang.

“Sekitar jam 14 lewat, selesai saya lanjut ke sini di toko Mitra Listrik untuk beli ban gerobak. Nah di situ kejadiannya, sekitar jam 15.03 kejadiannya, berdasarkan CCTV yang ada di depan,” ujar Jumardin.

Berdasarkan rekaman CCTV, Jumardin menduga pelaku telah mengintai dirinya sejak awal.

“CCTV juga berapa kali dia mundar-mandir dan mungkin kayaknya yang dari bank memang ini, dia mengintai dari bank,” tambahnya.

Saat ini, Pihaknya berencana melaporkan kasus ini ke Polres Mamuju, dan bahkan melaporkannya langsung ke Polda Sulbar agar penanganan kasus lebih maksimal, mengingat fasilitas IT Polda yang lebih lengkap.

Sementara, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Mamuju, Bripda Herman, saat dihubungi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Herman menuturkan bahwa kasus pencurian uang yang menimpa Pj Desa Tapandullu sedang didalami langsung oleh personel gabungan dari Polresta Mamuju dan Polda Sulbar.

“Soal kejadian pencurian uang di depan Mitra Listrik, benar adanya, karena personel sedang di lapangan untuk melakukan olah TKP,” tegas Iptu Herman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup

https://www.analysis.co.id