Daftar di Hanura, Sutinah Sebut Ingin Tercipta Harmonisasi di Pilkada

MAMUJU, Analysis.co.id – Bupati petahana Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi menyebutkan ingin tercipta harmonisasi pada Pilkada serentak 2024 di Mamuju.

Hal itu disampaikan langsung oleh Liaison Officer (LO) Sutinah Suhardi, Direktur Perspektif Mamuju, Yuslifar Yunus, saat ditemui Analysis.co.id mengambil formulir pendaftaran penjaringan calon bupati di DPC Partai Hanura Mamuju, Jl. Jenderal Sudirman, Karema, Mamuju, Sulbar. Rabu (15/5/2024).

“Jadi, kehadiran saya ke Hanura ini mewakili ibu Sutinah untuk melakukan pendaftaran calon bupati Mamuju, Insyaallah untuk pengembalian formulir nanti ibu Sutinah langsung yang akan mengembalikan,” kata Yuslifar Yunus.

Kendati demikian, Yuslifar menyebutkan, pihaknya sudah mendaftar di tujuh Parpol, yakni Nasdem, PKB, PKS, PDIP, Gerindra, PAN dan Hanura.

Sementara untuk pengembalian, kata dia, formulir di enam Parpol, yakni Nasdem, PKB, PKS, PDIP, Gerindra dan terakhir PAN.

“Insyaallah kalau memang ada partai lain lagi membuka pendaftaran kita akan lakukan pendaftaran juga. Yang jelasnya kita mau tercipta harmonisasi di proses Pilkada serentak 2024, November mendatang,” ujarnya.

Selanjutnya, dia menjelaskan, pihaknya akan tetap mengedepankan kepentingan masyarakat.

“Harapannya, proses Pilkada ini betul-betul kita menciptakan harmonisasi, artinya membawa kepentingan masyarakat ini kan perlu kebersamaan. Jadi itu yang kita kedepankan,” tutur Yuslifar Yunus.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Hanura, Andi Zul Fahmi Hermawan mengatakan, partai Hanura membuka pendaftaran bagi siapa saja warga negara yang ingin maju di Pilkada Mamuju 2024.

Adapun kedatangan Lo ibu Sutinah hari ini, kata dia, adalah pendaftaran kedua setelah Lo pak Irwan Pababari.

“Kami buka pendaftaran terbuka untuk semua, siapapun yang mau mendaftar dan serius untuk mengambil Hanura sebagai kendaraan di pilkada bupati ini, kami buka dengan lebar, kemudian perlu kita garis bawahi Hanura hari ini adalah partai yang berdiri sendiri, partai yang akan mengusung juga kader nantinya. Tapi kita tunggu pollingnya, dikuar dari itu, Hanura tidak bisa di intervensi oleh siapapun,” ujarnya.