BPS Catat Kota Parepare Inflasi Maret 2025 1,98 Persen Tertinggi di Sulsel, Didorong Tarif Listrik

Ilustrasi inflasi. (istimewa)

Analysis.co.id, Parepare – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat terjadi inflasi Maret 2025 sebesar 1,98 persen secara year on year (y-on-y).

Sementara 2,34 persen secara month to month (m-to-m) serta tingkat inflasi tahun dalam kalender (y-to-d) sebesar 1,43 persen.

Dari empat kota IHK di Sulsel, inflasi tertinggi di Kota Parepare. Sementara inflasi terendah di Kota Makassar sebesar 0,46 persen.

Angka tersebut merupakan inflasi tertinggi di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Bahkan di atas inflasi Sulsel Maret 2025.

Adapun jenis pengeluaran penyumbang terjadinya inflasi didorong oleh kebutuhan makanan, minuman dan tembakau sebesar 3,55 persen dengan andil inflasi 1,13 persen.

Penyumbang lainnya, perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga inflasi 11,16 persen dan andil inflasi 1,10 persen.

“Di bulan Maret ini inflasi (di Parepare) dari bulan ke bulan mencapai 2,34 persen lebih tinggi dibandingkan dengan priode yang sama,” kata Kepala BPS Parepare Dian Ernawaty saat dihubungi, Selasa (8/4/2025).

Dian Ernawaty menjelaskan untuk inflasi bulan ke bulan Maret 2025 itu dipengaruhi adanya kenaikan harga makanan, minuman dan tembakau.

Tak hanya itu, lanjut Dian, inflasi m-to-m juga dipengaruhi diskon tarif listrik.

“Untuk inflasi month to month itu dipengaruhi oleh kenaikan harga makanan, minuman, dan tembakau itu kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan dan lepasnya diskon tarif listrik,” ungkapnya.

“Di bulan Maret yang untuk prabayar, kalau pasca bayar kan di bulan Maret masih menikmati diskon karena tagihan di bulan Februari dibayarkan di bulan Maret,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup