Gubernur SDK Restui Senter KIM Jadi Lokomotif Cetak Talenta Digital Daerah

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju -Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka (SDK), memberikan dukungan penuh terhadap sinergi antara program unggulan daerah, Sekolah Internet Komunitas Masyarakat (Senter KIM), dengan program strategis nasional, Digital Talent Scholarship (DTS) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

Restu ini diberikan saat menerima kunjungan jajaran Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Makassar di ruang kerjanya. Rabu (30/04/2025).

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfopers) Sulbar, Mustari Mula, menyampaikan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk mengakselerasi peningkatan Indeks Digital Masyarakat Indonesia (IMDI) di Sulbar.

Menurutnya, program Senter KIM yang digagas oleh Pemprov Sulbar memiliki relevansi yang kuat dengan upaya Kemkominfo dalam memperkuat literasi digital di berbagai lapisan masyarakat.

“Dalam pertemuan dengan Kepala Balai Besar PSDMP Kominfo Makassar, sebuah rencana kerja sama strategis telah disepakati. Kita akan mengkolaborasikan program Senter KIM dengan program Digital Talent Scholarship,” ujar Mustari.

Ia menambahkan, bahwa gagasan ini disambut baik oleh Gubernur SDK, yang melihat potensi besar Senter KIM sebagai penggerak utama dalam mencetak talenta digital di Sulbar.

Lebih lanjut, Mustari menjelaskan mekanisme kolaborasi ini.

“Nantinya, ketika Senter KIM mengadakan kegiatan, materi-materi yang berkaitan dengan literasi digital akan disiapkan oleh Balai Besar Kominfo. Sementara itu, Dinas Kominfopers Sulbar akan fokus pada mobilisasi dan penyiapan peserta,” terangnya.

Uji coba integrasi program ini akan segera dilakukan dengan menggabungkan satu kelas Senter KIM dengan kurikulum DTS.

Program Digital Talent Scholarship dari Kemkominfo sendiri dirancang untuk meningkatkan kompetensi di bidang teknologi informasi dan komunikasi bagi angkatan kerja muda, masyarakat umum, serta aparatur sipil negara.

Dengan sinergi ini, Pemprov Sulbar tidak hanya meningkatkan literasi digital masyarakatnya, tetapi juga menghasilkan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing di era digital. (*)