Seleksi Paskibraka Sulbar 2025 Digelar, Junjung Tinggi Regulasi dan Integritas

Kepala Kesbangpol Sulbar, Sunusi saat menyampaikan laporannya terkait seleksi Paskibraka Sulbar tahun 2025. (Dok. Analysis.co.id).

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulawesi Barat (Sulbar), Sunusi, menegaskan bahwa proses seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat provinsi tahun 2025 ini dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam acara pembukaan seleksi di ikuti semua dilegasi SMA, SMK dan MAN yang berasal dari enam kabupaten di Sulbar, bertempat di Wisma Malaqbi, Jl. Pababari, Karema, Kec. Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulbar. Senin (19/05/2025).

Sunusi dalam sambutannya, menyampaikan, merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, Peraturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2024 tentang Program Paskibraka, serta Surat Edaran Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pembentukan Pasukan Paskibraka.

“Peserta Paskibraka yang hadir pada malam hari ini berasal dari enam kabupaten yang telah melakukan seleksi di tingkat masing-masing. Mereka dipersiapkan untuk mengikuti seleksi di tingkat Provinsi Sulawesi Barat,” ujar Sunusi.

“Oleh karena itu, kami yakin dan percaya bahwa utusan dari seluruh kabupaten memiliki integritas dan telah memenuhi seluruh regulasi serta persyaratan yang ditetapkan untuk dikirim ke provinsi,” sambungnya.

Lebih lanjut, Sunusi menyampaikan apresiasinya kepada para pendamping dari masing-masing kabupaten.

“Saya percaya dan yakin kepada teman-teman pendamping dari kabupaten bahwa harapan dan tujuan kita sama, yaitu melahirkan generasi-generasi yang tangguh dan memiliki kecintaan yang mendalam terhadap ideologi Pancasila,” katanya.

Di tempat yang sama, Wakil Gubernur (Wagub) Sulbar, Salim S. Mengga, memberikan semangat kepada para calon Paskibraka.

Ia mengingatkan bahwa terpilih untuk mengikuti seleksi tingkat provinsi merupakan sebuah kebanggaan tersendiri, mengingat banyaknya pemuda-pemudi lain yang juga memiliki harapan serupa.

“Karena ada ratusan ribu rekan-rekan Ananda semua juga berharap untuk ikut seleksi. Dan Alhamdulillah Ananda sekalian yang terpilih untuk ikut seleksi. Jadi ikut seleksi saja sudah merupakan sebuah kebanggaan,” tutur Salim.

Wagub JSM menyatakan pentingnya persiapan yang matang bagi para calon Paskibraka dalam mengemban tugas pengibaran bendera pada 17 Agustus 2025 mendatang.

“Dalam melaksanakan tugas sebagai petugas pengerek bendera pada 17 Agustus 2025 ini diperlukan, pertama mental yang kuat, fisik yang prima, disiplin yang tinggi, dan motivasi,” terangnya.

JSM juga meminta para peserta untuk memanfaatkan kesempatan emas ini sebaik mungkin.

“Gunakan kesempatan emas ini untuk bisa melakukan sesuatu yang pelaksanaannya hanya sekali selama seumur hidup Ananda sekalian. Karena itu seleksi ini, sikapi secara serius. Agar kita bisa memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara kita,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ia memberikan pemahaman sederhana mengenai wawasan kebangsaan.

“Wawasan kebangsaan itu sederhananya adalah ketika kita diberi tugas untuk melaksanakan sesuatu, maka laksanakan itu secara maksimal dengan sepenuh hati. Itu sederhananya wawasan kebangsaan. Cintai tugasmu, karena itu untuk negaramu. Ketika kamu diberi kesempatan untuk melaksanakan pendidikan, maka belajarlah dengan sungguh-sungguh, karena kamu adalah generasi penerus bangsa ini,” pungkas Salim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup
error: Content is protected !!